Senin, 22 Februari 2016

SELF REMINDER

PENDAKWAH YANG MUNAFIK?

"Yang paling aku takuti ialah orang yang fasih LIDAHNYA, tetapi kotor HATINYA." (Umar Alkhattab)

Banyak orang sekarang bisa dibilang, bisa berdakwah, talk dan sebagainya.

Banyak juga orang yang mulai ber"dakwah" dengan penulisan, menulis status-status islamik di instagram, FB, Twitter, blog dan sebagainya.

Banyak juga yang mulai menjadi motivator hijrah, merubah orang, Banyak di puji, banyak followers, di pandang mulia dan tinggi, dan sebagainya.

TAPI..... Tidak banyak yang mampu AMALKAN segala apa yg mereka dakwah kan, segala yg mereka omongkan, segala yang mereka tulis, segala yang mereka twit, segala yang mereka omongkan.

Akhirnya, golongan seperti ini, coba renungkan.
Ya, renungkan.
Untuk ku, untuk mu, dan untuk kita semua.

"Selama ini aku berdakwah karena mau dapat followers, mau dapat banyak like, mau popular, mau di puji.
mau kena puji, ATAU mau redha ALLAH????"

coba renungkan 😊

Karena,
orang yang berdakwah karena Allah, mereka sangat menjaga hubungan mereka dengan Allah dan manusia.
Menjaga tahajud, quran, zikir, menjaga akhlak, menjaga sifat malu, meninggalkan maksiat dan mengamalkan apa yg mereka dakwahkan.

Tetapi, orang yang berdakwah kerana nama, kerana mau followers, mau di puji, mereka hanya menjaga hubungan dengan manusia.
Tetapi, hubungan dengan Allah, mereka abaikan.
Solat zikir tahajud quran mereka tidak sering lakukan, maksiat mereka buat, ikhtilat tidak di jaga, pacaran islami, dan sebagainya.

Wahai pendakwah, bertaubatlah.

Ingatlah, antara golongan yang masuk NERAKA tanpa hisab ialah golongan yg berjihad bukan kerana Allah, tetapi karena nama dan mau di puji.

Nauzubillah.
semoga kita bukan dari golongan tersebut.

Ya Allah, ampuni kami.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar