Senin, 29 Februari 2016

Wahai muslimah

Akhlakmu begitu mempersona,
Tutur bicaramu melegakan jiwa yang lara.
Penampilanmu terhias dengan panduan agama
Perisai malu menjadi pakaian keperibadianmu yang utama
Semangat juangmu senantiasa membara dalam jiwa.

Ketahuilah wahai Muslimah.

Kehilanganmu berarti kehilangan untaian talian cinta.
Ketiadaanmu berarti ketiadaan generasi manusia.
Kebaikanmu berarti kebaikan segenap semesta.
Keburukanmu berarti kehancuran tiang negara.

Ketahuilah Wahai Muslimah.

Tidak pernah kita jumpai kebahagian tertinggi tanpa pengorbanan tiada henti.

Ibarat cahaya, ia akan sentiasa menerangi.
Ibarat pohon rindang, ia akan menaungi
Ibarat bunga mawar,
ia sentiasa harum mewangi.

Jalan yang di hampiri dengan duri-duri,
Yang mungkin akan tertusuk dikaki,
Namun, jauh di sudut hati,
Inilah jalan menuju Ilahi

Peliharalah dirimu dan perindahkanlah keperibadianmu agar dirimu menjadi wanita Muslimah solehah yang dicintai, dikasihi dan diredhai Illahi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar